Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2011

Novel Exalted A Day Dark As Night

Gambar
Long ago, in the First Age, mortals became Exalted by the Unconquered Sun and other celestial gods. These demigods were Princes of the Earth and presided over a golden age of unparalleled wonder. But like all utopias, the age ended in tears and bloodshed....

Novel

Gambar
“Akhi Khalid, antum sudah sholat dhuhur?” aku terbangun dari lamunanku saat Andi teman satu LDK (Lembaga Dakwah Kampus) menepuk pundakku. “Akh, antum mengagetkan ana aja! Oh iya, ana belum sholat dhuhur nich!” aku menjawab sambil memakai tas ransel hitamku kembali, yang saat itu masih tergelatak dilantai. “Akh, kalau gitu ayo kita kemasjid sekarang!” ajak Andi. Aku hanya hanya menganggukkan kepala, sambil berdiri dan berjalan menuju masjid kampus yang jaraknya tidak begitu jauh dari fakultasku. Hem, nikmat benar air wudhu yang membasahi kulit-kulitku ini. Terasa semua ringan dalam membasuh semua kotoran-kotoran dunia. Iqhomat sudah mengumandang, tanda sholat akan dimulai. “Benar-benar cantik, wanita tadi! Siapa dia? Aku baru melihatnya sekarang!” lamunku. “Allahu Akbar!” aku tersentak saat Imam mengucapkan takbir ruku......

Resensi Novel Ayat-Ayat Cinta

Gambar
Menjadi seorang santri salaf metropolis dan musafir yang haus akan ilmu, apalagi di negeri para nabi menjadi sesuatu yang diimpi-impikan oleh setiap muslim yang taat kepada Tuhannya.Begitulah yang terjadi pada Fahri Abdullah. Ketika cinta mulai semerbak dan menghiasi kepribadiannya sebagai seorang mahasiswa yang menenggelamkan dirinya dalam lautan ilmu tiada bertepi serta hidayah Allah yang tiada terkira, ia seakan tak sadar dengan hadirnya tiga sosok gadis belia yang amat dan sangat konsisten terhadap syariat, budaya dan aturan serta kerelaan berkorban. Tiga sosok yang “memperebutkan” dirinya namun tetap dalam sentuhan dan cahaya Islam.....

Novel Mahkota Cinta

Gambar
Satu Mata pemuda itu memandang ke luar jendela. Lautan terhampar di depan mata. Ombak seolah menari-nari riang. Sinar matahari memantul-mantul keperakan. Dari karcis yang ia pegang, ia tahu bahwa feri yang ia tumpangi bernama Lintas Samudera. Tujuan feri yang bertolak dari pelabuhan Batam itu adalah pelabuhan Johor Bahru......

Novel Andrea Hirata: Sang Pemimpi

Gambar
Daftar Isi Daratan ini mencuat dari perut bumi laksana tanah yang dilantakkan tenaga dahsyat kataklismik. Menggelegak sebab lahar meluap-luap di bawahnya. Lalu membubung di atasnya, langit terbelah dua. Di satu bagian langit, matahari rendah memantulkan uap lengket yang terjebak ditudungi cendawan gelap gulita, menjerang pesisir sejak pagi. Sedangkan di belahan yang lain, semburan ultraviolet menari-nari di atas permukaan laut yang bisu bertapis minyak, jingga serupa kaca-kaca gereja, mengelilingi dermaga yang menjulur ke laut seperti reign of fire, lingkaran api. Dan di sini, di....

Elegi Cinta dan Kisah Prabu (cerpen)

Gambar
Cerpen ini bisa didownload di sini,

Novel Ahmad Tohari: Ronggeng Dukuh Paruk

Gambar
Sepasang burung bangau melayang meniti angin berputar-putar tinggi di langit. Tanpa sekali pun mengepak sayap, mereka mengapung berjam-jam lamanya. Suaranya melengking seperti keluhan panjang. Air. Kedua unggas itu telah melayang beratusratus kilometer mencari genangan air. Telah lama mereka merindukan amparan lumpur tempat mereka mencari mangsa; katak, ikan, udang atau serangga air lainnya.

Kumpulan cerpen A.A Navis

Gambar
Kumpulan cerpen A.A. Navis Robohnya Surau Kami selengkapnya ada di sini.

Cerpen: Cinta Tlah berdebu

Gambar
cerpen cinta tlah berdebu selengkapnya silakan download di bawah ini,

Paid Online Surveys - Surveyhead

Paid Online Surveys - Surveyhead

Bahasa Baku Dalam Jurnalisme

Bab I Pendahuluan A. Latar Belakang Berkembang pesatnya media komunikasi sangat berpengaruh terhadap pola kerja seorang jurnalis. Memudahkan mereka dalam mengolah informasi dan menyajikannya kepada masyarakat. Jurnalisme zaman sekarang adalah “jurnalisme kilat” yang tidak mengenal jarak dan waktu. Kejadian yang terjadi di ujung timur Papua akan sampai pada telinga masyarakat Medan dalam waktu kurang dari setengah jam, sungguh perkembangan yang luar biasa. Namun perkembangan yang luar biasa itu kurang sejalan dengan kaidah-kaidah penulisan maupun pengucapan bahasa yang baik dan benar, yaitu bahasa baku bahasa Indonesia; dengan ragam bahasa bahasa jurnalistik. Terdapat banyak jurnalis yang kurang mengerti mengenai hal ini, sehingga apa yang mereka tuliskan atau sajikan kepada masyarakat sering tidak sesuai dengan kaidah bahasa baku bahasa Indonesia. Oleh karena itu, berdasarkan keadaan ini kami mencoba untuk memaparkan mengenai seluk beluk bahasa Indonesia baku; dalam hubungannya d

Bahasa Jurnalistik (Drs. AS Sumadiria M. Si.)

BAB I ARTI DAN FUNGSI BAHASA JURNALISTIK A. ARTI DAN DEFENISI BAHASA JURNALISTIK 1. Pengertian Bahasa Jurnalistik Menurut Drayl L. Frazel dan George Tuck, dua pakar pers Amerika dalam Principles of Editing, A Comprehensive Guide for Student and Journalis (1996: 122-123), pembaca berharap, apa yang dibacanya dalam media massa adalah yang bisa dimengerti tanpa bantuan pengetahuan khusus. Pembaca berharap, wartawan dapat menjelaskan ilmu pengetahuan kepada mereka yang bukan ilmuwan, perihal hubungna-hubungan internasional kepada mereka yang bukan diplomat, dan masalah-masalah politik kepada para pemilih yang awam (to explanain science to no scienctists, international relations to nondiplomats, and polotics to ordinary voters) (Dewabrata 2004:20). 2. Defenisi Bahasa Jurnalistik Secara etimologis jurnalistik berasal dari kata journ. Dalam bahasa Perancis, journ berarti catatan atau laporan harian. Secra sederhana jurnalistik diartikan sebagai kegiatan yang berhubungan dengan pencat

Memenuhi Standar-standar Melalui Strategi-strategi Pengajaran yang Berpusat pada Siswa

Pengajaran yang berpusat pada siswa menggambarkan strategi-strategi pengajaran dimna guru lebih memfasilitasi daripada mengajar langsung (McCombs & Miller, 2007). Tujuan-tujuan yang banyak dicapai dengan efektif dalam strategi-strategi pengajaran yang berpusat pada siswa mencakup pengembangan proses-proses skill komunikasi, pengembangan pemahaman yang mendalam tentang topik, dan pengembangan skill-skill penelitian dan pemecahan masalah. Pengajaran yang berpusat pada siswa menyertakan karakteristik-karakteristik berikut ini: • Siswa-siswa berada pada pusat proses belajar-mengajar • Guru memandu siswa • Mengajar untuk pemahaman yang mendalam Guru terkadang salah menafsirkan pengajarn yang berpusat pada siswa ketika menerapkannya di kelas. Kesalahan-kesalahan tersebut adalah sebagai berikut: • Tujuan-tujuan jelas dan persiapan yang cermat kurang penting keberadaannya dalam pengajaran yang berpusat pada siswa daripada dalam pendekatan-pendekatan yang berpusat pada pada guru. •

Medan Makna (Buku Abdul Chaer)

Harimurti (1982) menyatakan bahwa medan makna (semantic field, domain) adalah bagian dari sistem bahasa yang mengambarkan bagian dari bidang kebudayaan atau realitas dalam alam semesta tertentu dan yang direalisasikan oleh seperangkat unsur leksikal yang maknanya berhubungan. Misalnya, nama-nama warna, perabot rumah tangga, istilah pelayaran dan istilah kekerabatan. Kata atau unsur leksikal yang maknanya berhubungan dalam satu bidang tertentu jumlahnya tidak sama dari satu bahasa dengan bahasa lain, sebab berkaitan erat dengan kemajuan atau situasi budaya masyarakat yang bersangkutan. Nama-nama warna dalam bahasa Indonesia , misalnya, merah, coklat, biru, hijau, kuning, dan abu-abu; putih dan hitam menurut fisika bukan warna. Untuk menyatakan nuansa yang berbeda, bahasa Indonesia memberi keterangan perbandingan seperti, merah darah, merah muda, merah jambu dan merah bata. Dengan demikian, kebutuhan akan nama pembeda dari warna-warna itu terpenuhi. Bahasa Inggris membagi warna dasar

MOTIVASI DALAM STRATEGI PEMBELAJARAN DENGAN PENDEKATAN 'ARCS'

Oleh: Zaenal Abidin Fakultas Agama Islam Universitas Muhammadiyah Surakarta ABSTRAK Dalam penyelengaraan pendidikan ditemukan beberapa masalah yang komplek yang pemecahannya tidak hanya cukup didekati secara sains tetapi juga secara filosofis. Seperti persoalan pembelajaran atau kegiatan belajar di kelas terkadang dijumpainya gejala yang tidak seimbang dimana seorang guru atau dosen sekedar menyampaikan bahan perkuliahan atau mengajar tidak dilandasi kesadaran ingin memahamkan siswa - mahasiswa sehingga audience-siswa dan mahasiswa kurang respek dan tidak merespon dengan baik. Dalam makalah ini penulis memberikan sumbang sih pemikirannya untuk menangulangi keadaan seperti tersebut, yakni dengan pembelajaran dengan pendekatan ARCS. Kata Kunci: Motivasi, pembelajaran, ARCS Dalam penyelenggaraan pendidikan diperlukan adanya pendirian sebagai kebijakan idiologi yang mempunyai visi tertentu terhadap pendidikan. Kaitan dengan pendidikan secara bersamaan muncul permasalahan-perma