Tips Menjadi MC Atau Pembawa Acara

Apa itu MC atau pembawa acara? Tentu sobat sudah tidak asing lagi dengan singkatan yang satu ini. Ya, MC alias Master of Ceremony atau pembawa acara! Ternyata menjadi seorang MC memerlukan ilmu. Seorang pembawa acara suatu kegiatan yang tampil acak, atau tanpa persiapan dan pertimbangan jelas akan memberikan kesan pembawa acara yang amatiran. Apalagi jika bertindak selaku pembawa acara resmi, semacam : seminar, pesta resepsi pernikahan, dan lain-lain.
Untuk menjadi pembawa acara atau MC yang baik perlu memperhatikan beberapa hal di bawah ini :
1. Penampilan (Performance)
Dengan penampilan yang menarik, penonton atau pendengar tidak cepat merasa bosan. Busana (match) juga harus diperhatikan agar terlihat wibawa dan rapi.
2. Sikap
Sikap pembawa acara hendaknya mampu menjadi penghubung antara kepentingan penonton dan pelaku kegiatan yang ditampilkannya.
• Cara berdiri
Berdirilah dengan tegak dan lurus sehingga semua penonton dapat melihat.
• Cara berjalan (percaya diri tetapi tidak sombong)
• Eyes contact (kontak mata dengan audiens/hadirin)
• Gesture (gerakan/ bahasa tubuh) ketika mengucapkan kata-kata tertentu yang menjadi ide pokok yang hendak disampaikan.
• Ekspresi Wajah (mimik)
Tunjukkan wajah yang ceriah kepada penonton agar mereka yakin dan tidak bosan melihat wajah Anda.
3. Bahasa
Tanpa dibekali kepandaian dalam memerankan kepintaran berbahasa, seorang pembawa acara tidak akan berhasil mengantarkan sebuah acara yang baik, bahkan sering menimbulkan kejengkelan pemirsanya.
4. Wawasan
Seorang pembawa acara dituntut memiliki wawasan yang kuat dan luas. pembawa acara yang tidak memiliki wawasan yang luas terkesan picik, ragu, bahkan terlihat bengong dan terbatas.
5. Intonasi
Bagi seorang MC, intonasi memiliki peran yang sangat vital karena intonasi suara sangat berpengaruh pada suasana acara yang kita pandu. Apakah suasana ceria, bahagia, berduka cita, tegang, datar, santai, formal, kaku, atau yang lainnya.
• Power
Power bertujuan agar penonton atau pendengar mampu mendengar dengan apa yang Anda sampaikan.
• Speed/ tempo
• Pemenggalan Kata
• Nafas
Atur pernapasan dengan baik agar Anda tidak merasa capek saat berbicara.
6. Cara Pegang Microphone/Mic
Cara memegang mic juga hendaknya diperhatikan. Aturlah jarak antara mulut dengan mic sehingga tidak menimbulkan noise. Peganglah mic dengan serileks mungkin agar tidak ada kesan gugup oleh penonton.
Untuk sementara, Tips Menjadi MC Atau Pembawa Acara cukup sampai di sini dulu. Semoga bermanfaat. Salam.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PENDEKATAN, METODE, TEKNIK, DAN PROSEDUR DALAM PEMBELAJARAN BAHASA

Model-Model Pembelajaran (PPSI, Kemp, Banathy, Dick and Carey)

Kalimat Efektif

Hubungan Perkembangan Kognitif, Afektif dan Psikomotorik Dalam Kaitannya dengan Prestasi Belajar

Membangun Kekuatan Rakyat Samora Machel